agustusan yeuh....

agustusan kemaren di tempat gw lumayan rame. tapi gw melewatkannya dengan tidur. maafkan aku bunda pertiwi.... gimana ga tidur. penelitian gw belom selese dan gw harus ngenet lagi ampe malem demi kecepatan akses yang disediakan. akhirnya hari senen gw cuma bisa merasakan ramainya dengan mendengarkan suara berisik sambil tidur. hehehe...

gw sendiri ragu tentang makna kemerdakaan. ada cerita menarik tentang jurusan gw. gini seritanya.... tingkat 2 di kampus gw baru masuk jurusan. nah sebagai mahasiswa tingkat akhir sudah seharusnya kita menjadi steering committe alias SC, orang yang biasa memberikan panuduan pada ospek jurusan. kasarnya sih orang yang bebas ngebentak2 panitia dan peserta ospek. GW SAMA SEKALI GA SETUJU DENGAN HAL INI! walopun gw sendiri tingkat akhir. tingkat akhir disini bukan tingkat 4, tapi mahasiswa yang tinggal ngerjain skripsi. jadi ada 2 tingkat lagi dibawah gw yang bertugas sebagai panitia ospek.

ospek adalah peninggalan belanda yang paling buruk. ini adalah bentuk penjajahan yang paling nyata. (FYI: 300 tahun awal penjajahan tidak dilakukan oleh negara belanda, tapi oleh perusahaan belanda bernama VOC. masyarakat yang terjajah biasa memanggil penjajah tersebut sebagai kompeni yang artinya perusahaan. ini yang ga diketahui banyak pemuda saat ini) apa sih gunanya ospek? memperkenalkan kampus? ga usah ada acara marah2 kan? memperkenalkan dosen dan kakak kelas? ga usah bentak2 kan? udah ga zamannya lagi memperlakukan manusia sebagai makhluk yang mudah dikerjain. kalo pun gw diundang jadi SC, ospek gw buat seperti pesta. pesta selamat datang, bukan digojlok untuk dipelonco. ada 2 cara ngebuat orang saling mengenal; diberikan rasa sedih (biasanya diberi tekanan mental, sehingga terkesan memberi rasa takut) atau diberi rasa senang (menangis karena bahagia bisa disebut senang). gw mlih yang kedua.

suasana jurusan gw makin memanas pas angkatan gw ternyata ga diundang acara ospek. rapat general pertama udah dilaksanakan, tapi angkatan gw samasekali ga diundang. gw sendiri persetan diundang apa engga, ga penting. tapi kalo gw pikir, SC memiliki peranan yang sangat besar! SC mengendalikan susunan panitia, memberi pengalaman, mengatur kondisi dan mengapresiasikan semangat. kebukti ketika panitia memiliki banyak jabatan diluar kepanitiaan ospek. tidak fokus pada acara ospek dan pengalaman minim mereka menghambat kemajuan. oh my god dragon... oke gw ga usah jadi SC, tapi harus ada yang jadi SC. padahal di AD/ART udah jelas banget harus ada SC! fuck! mereka yang membuat peraturan, tapi mereka yang ... lo pikir sendiri deh...

gw milih untuk tidak berkoar-koar di jurusan. cukup sebagai pengamat.

ospek kampus gw lebih parah lagi. gw diajarin demo! ambil tereak2 "satu komando satu perjuangan". penting abis....

pertanyaannya: inilkah makna kemerdekaan? sementara negara lain bertaruh ilmu, untuk apa negara ini bertaruh mental dan fisik? yang kolot itu orang tua atau pemuda sekarang? perjuangan apa yang telah kita lakukan?
bahkan untuk pertanyaan itu sendiri perlu diperjuangkan....